Merancang Aquascape, Memberi Kepuasan dan Prospek Bisnis di Masa Pandemi

Jumat, 11 September 2020, 21:42 WIB

Aquascape, seni mendekorasi pemandangan dalam akuarium ikan. | Sumber Foto:Dok Istimewa

AGRONET --  Belakangan ini, selama himbauan untuk tinggal di rumah karena wabah korona, demam aquascape atau akuarium hias kembali bermunculan. Lebih dari sekedar mengisi waktu luang dan hobi, aquascape telah menciptakan lahan bisnis.  

Aquascape adalah seni mendekorasi pemandangan dalam akuarium ikan. Uniknya, dalam aquascape ini tak hanya sekedar meletakkan tanaman-tanaman bawah air, batuan atau kayu-kayuan, tetapi juga menuntut estetika seni, ketelatenan dan kesabaran yang tinggi.

Pada dasarnya, aquascape adalah membuat kebun di dalam akuarium. Kebun tersebut biasanya diisi dengan tanaman air, kayu, batu, dan ikan. Namun yang terpenting semua komponen harus alami tanpa buatan dan ekosistemnya dapat hidup seperti di alam.

Aquascape memiliki keunikan tersendiri dalam menciptakan ekosistem dari tumbuhan hidup dengan ikan-ikan kecil dalam sebuah kotak kaca. Hasilnya bisa menjadi sangat indah. Pilihan tanaman dan ikannya beragam, serta sering dibudidayakan.

Bagi Anda yang baru mengenal aquascape dan ingin membuatnya, berikut langkah-langkah membuat aquascape :

1. Bahan

Cara membuat aquascape yang pertama bagi pemula adalah dengan mengumpulkan bahan-bahan yang diperlukan di antaranya; aquarium, filter, lampu, pasir silica, pupuk dasar atau pupuk cair, tanaman, ikan, CO2, dan bebatuan.

2. Membentuk Aquarium

Jika ingin membuat aquascape berukuran kecil, maka kita bisa menyiapkan aquarium yang kecil. Namun lebih baik jika dipakai aquarium yang besar sehingga tampilannya akan semakin menarik.

Setelah memastikan ukuran akuarium, taburkan pasir halus di bagian dasar dengan ketinggian kurang lebih 2-3 cm atau bisa disesuaikan selera.

Jenis pasir yang digunakan bisa pasir silica dan tambahkan di bagian tengahnya karbon aktif. Karbon aktif ini berfungsi untuk menyerap zat yang berbahaya yang ada pada air saat kita membuat aquascape. Usahakan untuk membuat pasirnya tersebut memiliki semacam pola lekukan menjorok di bagian tengah dan agak tinggi di sampingnya.

3. Beri Pupuk

Setelah menata pasir di bagian dasarnya, masukkan pupuk di atas pasir pada bagian lekukan yang tadi telah diatur, sehingga pupuk tersebut tidak akan tampak jika dilihat dari samping. Jika sudah, tutup kembali dengan pasir agar pupuknya tidak kelihatan dan terlihat lebih rapi.

Pemberian pupuk pada pembuatan aquascape hanya untuk tanaman yang punya akar. Jika menggunakan jenis tanaman air yang mampu menyerap nutrisi melalui daun, pemberian pupuk ini bisa dihilangkan sehingga menghemat biaya.

4. Membuat Hardscape

Tambahkan hiasan berupa bebatuan yang telah disiapkan dan kayu untuk membentuk aquascape yang cantik dan menarik.

Penataan hardscape tidak boleh sembarangan. Penataan kayu dan batu harus dilakukan dengan baik agar ketika ditambahkan tanaman, hasilnya akan seperti yang diharapkan. Jika ingin membentuk efek kedalaman, buat pasir yang ada di bagian belakang lebih tinggi daripada yang ada di depan.

5. Masukkan Tanaman

Tahapan menanam ini sebenarnya bisa dilakukan sebelum akuarium diisi air. Namun ada baiknya jika isi terlebih dahulu seperempat bagian aquarium dengan air. Pastikan untuk memasukkan airnya secara perlahan dengan menggunakan bantuan saringan atau alat khusus agar kucuran airnya tidak merusak dekorasi pasir dan pupuk yang telah dipasang.

Selain menanam tanaman, yang harus dilakukan adalah memasang peralatan seperti outlet filter, peletakan diffuser CO2, pemasangan lampu atau pencahayaan, dan peralatan lainnya. Setelah semua siap, jangan dulu memasukkan ikan ke dalam aquascape ini.Dikhawatirkan akan menyebabkan ikan mati karena masih terdapat kandungan amonia yang tinggi di dalam air. Sebaiknya tunggu dulu lebih kurang selama 2 minggu agar kandungan amonia di dalam air hilang. Baru setelah itu bisa dimasukkan ikan-ikan hias yang berukuran kecil.

Untuk Aquascape air tawar, beberapa tips berikut ini dapat dilakukan saat perawatan agar aquascape tetap indah :

- Jangan memasukkan tangan kotor

Sebisa mungkin jangan mengobok-obok isi akuarium. Jika terpaksa, misalnya kamu ingin memindahkan tanaman, cucilah tangan kamu hingga bersih.

- Tidak perlu menambah oksigen

Aquascape tidak selalu membutuhkan gelembung oksigen yang besar. Pasalnya, tanaman di dalam akuarium juga membutuhkan CO2.

- Letakkan di area sejuk

Hindari meletakkan akuarium di area yang terlalu terpapar sinar matahari. Teriknya sinar akan membuat suhu air meningkat sehingga tidak ideal untuk tanaman. Pastikan suhu air tidak lebih dari 26°C.

- Jangan dikuras hingga kering

Untuk mencegah akuarium keruh, jangan mencuci akuarium dengan sabun, karena malah akan membunuh tanaman dan ikan.

- Pastikan ada ruang gerak

Jangan membiarkan akuarium terlalu penuh atau rimbun. Pastikan ada ruang gerak bagi ikan untuk bergerak maupun tanaman untuk tumbuh.

- Berikan pupuk

Tambahkan pupuk sekali sebulan agar tanaman tumbuh subur. Bersihkan lumut yang menempel di kaca akuarium agar tak mengganggu pertumbuhan tanaman air.

Melihat aquascape hasil karya sendiri  tentu akan sangat menyenangkan dan memuaskan. Terlebih jika dihadirkan di dalam rumah, maka kita bisa melihat hijaunya pemandangan alam setiap hari .

Jika ternyata terbukti Anda berbakat, menjadi pengrajin aquascape akan menjadi bisnis yang sangat menjanjikan karena harga jual aquascape yang tinggi. Tidak ada salahnya untuk dikembangkan, sambil mengisi waktu ketika harus "stay at home" di masa PSBB. (dari berbagai sumber-/234)