Press Conference 'Food Bank untuk Asmat'
AGRONET - Food bank adalah program yang dibuat oleh Dompet Duafa untuk merespon gizi buruk dan campak yang terjadi di Asmat, Papua. Ini bukan hanya program seperti pemadam kebakaran yang akan turun ke lapangan jika terjadi bencana.
Program ini tidak hanya untuk jangka pendek melainkan untuk jangka panjang selama 1 tahun. Diharapkan ini dapat membawa perubahan yang lebih baik bagi masyarakat Asmat dan sekitarnya.
General Manager Social Development Dompet Dhuafa, Sabeth Abilawa, menuturkan selain program kesehatan, food bank juga melakukan program-program yang terkait infrastruktur untuk membantu permasalahan di sana. Ia menambahkan, masalah kesehatan itu hanya sebagain dari ujungnya. Masih banyak permasalahan yang sebenarnya harus diselesaikan, seperti pengembangan infrastruktur, edukasi, dan pengolahan pangan.
Di tanah Papua yang sangat subur dan sangat kaya terjadi gizi buruk karena kurangnya pengetahuan masyarakat tentang pengolahan pangan. Saat terjadi perubahan pangan dari sagu menjadi makan beras, kata Sabeth, mereka tidak siap dengan perubahan tersebut.
Persediaan air bersih sangat kurang, hanya mengandalkan tadahan dari air hujan. "Food bank selain melakukan program pengolahan pangan juga melakukan program air bersih. Awalnya air yang diambil dari sungai dan diolah menjadi air bersih," papar Sabeth.
Untuk menerapkan konsep ini sangat berat karena besarnya kandungan impor. Pemeliharaan untuk jangka panjang juga akan sulit. Untuk mengatasi hal tersebut, sambung dia, akan diambil dari air hujan yang ditampung lalu diolah menjadi air bersih yang siap minum.
Sedangkan untuk pengolahan pangan, tuturnya, dimulai dari persediaan karena ketiadaan lahan. Apalagi tempat tinggal mereka umumnya di rawa sehingga pertanian hidroponik lebih cocok diterapkan.
Peluang yang memungkinkan untuk dikembangkan adalah pengolahan sampah. Sampah akan dipres dan kemungkinan dipasarkan ke Surabaya. (Indri Novitasari)
Dukung Swasembada Pangan di Papua, Polbangtan Kementan Kawal Penyuluh Tingkatkan LTT melalui ePusluh
Jumat, 21 Maret 2025
Senin, 13 Januari 2025
Senin, 30 Desember 2024
Minggu, 22 September 2024
Minggu, 22 September 2024
Kamis, 11 Januari 2024
Sabtu, 22 Februari 2025
Selasa, 18 Februari 2025
Senin, 17 Februari 2025