Volume tebu yang akan digiling sekitar 1,25 juta ton.
Pembukaan musim giling tebu PT KTM-Mitr Phol, Selasa (14/5/2024). | Sumber Foto:Dok. KTM-Mitr Phol
AGRONET – Musim giling tebu 2024 resmi dimulai PT Kebun Tebu Mas (KTM)-Mitr Phol Group di Jawa Timur, Selasa (14/5/2024). Pembukaan musim giling ini bertema “Dengan semangat Sinergitas dan Profesional, Mitr Phol-KTM dan Petani Siap Sukseskan Giling 2024 untuk Meraih Kesejahteraan Dan Kemajuan Bersama”. Ini menjadi tahun giling ke-8 bagi pabrik gula yang berlokasi di Lamongan ini.
“Kami berharap, group perusahaan kami bersama petani dan lingkungan sekitar sebagai para pemangku kepentingan, dapat berkolaborasi. Kita bersama-sama meningkatkan perekonomian Indonesia,” ujar Production Director PT KTM-Mitr Phol Group, Jumnian Sroysen, Selasa.
Menurut Jumnian, perusahaan tidak hanya memproduksi gula, namun juga peduli pada isu lingkungan sekitar. “Jadi kesejahteraan ini tidak hanya bagi pabrik gula, namun juga bagi petani dan masyarakat sekitar,” katanya sambil menekankan, operasional perusahaan amat menjaga kualitas produksinya.
Pada musim kali ini, PT KTM-Mitr Phol Group akan menggiling tebu yang berasal dari lahan seluas 16.500 hektare dengan volume tebu sekitar 1,25 juta ton. Sedangkan rendemen yang ditargetnya sebesar 8 persen sehingga akan dihasilkan sebanyak 100.000 ton gula.
“Tentu akan lebih baik lagi jika hasilnya melampaui angka itu,” ujar Jumnian.
PT KTM-Mitr Phol Group merangkul para petani untuk mejadi mitra mereka sebagai pemasok tebu berkualitas. Perusahaan membeli tebu dari para petani dengan Sistem Pembelian Tebu (SPT). Harga ini akan disesuaikan dengan kualitas tebu tersebut. Lahan para petani tersebut tersebar di Lamongan, Bojonegoro, Tuban, Gresik, dan daerah lainnya.
Pola kemitraan jadi unggulan
Pola kemitraan meliputi 99 persen dari pola kerja sama yang dilakukan perusahaan dengan petani. Dengan pola ini, perusahaan menyediakan petugas lapangan yang melakukan fungsi pendampingan agronomis, penyuluh, edukator, dan juga memberikan saran serta masukan terkait usaha budidaya tanaman tebu.
Untuk memuluskan proses kemitraan itu, perusahaan menyediakan learning center camp yang berada di Mantup, Lamongan. Pusat pendidikan itu dapat menjadi tempat pembelajaran, pelatihan, serta ajang berbagi pengetahuan bagi semua petani tebu binaan.
Selain itu PT KTM-Mitr Phol juga memberikan program program yang bertujuan untuk lebih menyejahterakan petani tebu di antaranya memberikan pinjaman bibit unggul berkualitas, pemberian pupuk gratis untuk petani yang mau berbudidaya tanaman tebu secara modern farm, serta pemberian pinjaman tunai untuk persiapan panen para mitra.
Terkait pembiayaan pertanaman tebu, PT KTM-Mitr Phol bekerja sama dengan perbankan seperti BRI, BNI, dan Bank Mandiri. Kolaborasi ini menjembatani pengucuran kredit usaha rakyat maupun kredit komersial kepada mitra binaan
Pola ini dinilai menguntungkan seluruh pihak karena pembayaran tebu yang cepat, harga pembelian yang kompetitif, serta sistem penerimaan tebu dengan menggunakan informasi teknologi. Metode ini membuat petani dapat mengakses pengiriman tebunya dan pembayaran di mana pun petani berada.
Perusahaan ini memulai langkah sebagai pabrik gula berbasis tebu yang dibangun pada era awal Presiden Joko Widodo. Mitr Phol Group kemudian ikut hadir sejak 25 Juli 2023, untuk memperkuat perusahaan agar kian lincah berkiprah di industri gula Indonesia. Mitr Phol Group adalah perusahaan terkemuka asal Thailand yang bergerak di industri gula.
PT KTM-Mitr Phol memiliki filosofi mengupayakan kepemimpinan, percaya pada nilai martabat manusia, berdiri teguh dalam keadilan, serta bertanggung jwab atas masyarakat. Saat ini, perusahaan tersebut adalah salah satu anggota Gabungan Produsen Gula Indonesia. (yen)
Jumat, 21 Maret 2025
Kamis, 27 Februari 2025
Senin, 13 Januari 2025
Senin, 30 Desember 2024
Minggu, 22 September 2024
Minggu, 22 September 2024
Kamis, 11 Januari 2024
Sabtu, 22 Februari 2025
Selasa, 18 Februari 2025
Senin, 17 Februari 2025