AGRONET -- SYL bersama perwakilan Food and Agriculture Organization (FAO) untuk Indonesia melakukan panen padi di Desa Karangpawitan, Kabupaten Karawang, hari ini.

Dua tahun ini, meski tantangan pandemi belum usai dan perubahan iklim semakin nyata, namun produksi pertanian kita semakin bagus. Dengan berbagai teknologi dan varietas yang tahan terhadap cuaca, saya pastikan ketahanan pangan kita tetap terjaga. Khususnya stok beras nasional dalam kondisi yang baik, bahkan meningkat.

Berdasakan data BPS, produksi beras tahun 2021 mencapai 31,69 juta ton. Meningkat 0,35 juta ton atau 1,12 persen dibandingkan 2020. Surplus pada tahun 2021 diperkirakan mencapai 1,65 juta ton. Bila ditambahkan dengan stok awal tahun 2021 (carry over tahun sebelumnya) yang mencapai 7,32 ton, maka total surplus beras tahun ini lebih dari 9 juta ton.

Inilah yang membuat berbagai pihak, termasuk FAO, turut mengapresiasi Indonesia. Karena dengan berbagai tantangan global saat ini, kebutuhan pangan pangan masyarakat tidak terganggu.

Ke depan, Kementerian Pertanian dan FAO akan terus melakukan berbagai akselerasi untuk pertanian di Indonesia, terutama melakukan mitigasi terhadap tantangan perubahan iklim yang ekstrim, seperti melakukan mekanisasi, ataupun menciptakan varietas - varietas yang tahan cuaca.

Sumber: SYL