Bimtek Analisis Laboratorium Kimia Tanah Gandeng Balittanah - Fakultaa Pertanian UB

Sabtu, 14 Januari 2023, 09:07 WIB

Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang dilaksanakan oleh Fakultas Pertaninan, Universitas Brawijaya, Malang. | Sumber Foto:Balittanah

AGRONET -- Laboratorium Balittanah sebagai Penyelenggara Uji Profisiensi untuk laboratorium tanah di Indonesia memiliki sumberdaya manusia yang berkompeten dibidangnya. Dengan kapasitas yang mumpuni ini Balittanah sebagai salah satu UPT dibawah BBSDLP, BSIP banyak berpartisipasi sebagai narasumber terkait laboratorium.

Salah satu kegiatan yang melibatkan SDM Balittanah adalah Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang dilaksanakan oleh Fakultas Pertaninan, Universitas Brawijaya, Malang. Bimtek kali ini terkait analisis N tersedia tanah menggunakan instrumen Spektrofotometer. Acara bimtek yang berlangsung pada 11-13 Januari 2023 di Laboratorium Kimia Ilmu Tanah diiukuti oleh dosen, analis, laboran serta mahasiswa Departemen Tanah, Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya.

Narasumber dari Balittanah pada bimtek analisis N tersedia ini yaitu Lenita Herawati, S.Si, M.Si selaku Manajer Teknis dan didampingi oleh Puji Wuningrum sebagai teknisi litkayasa terampil. Bimtek dibuka oleh ketua Departemen Tanah Fakultas Pertanian Syahrul Kurniawan SP. MP. Ph.D dan Kepala Laboratorium Dr. Lenny Sri Nopriani SP. MP.

Pada kesempatan ini, Lenita memaparkan tentang bentuk nitrogen yang akan dianalisa, berbagai metode ekstraksi dan pengukuran ammonium dan nitrat pada contoh tanah, tanaman, air dan pupuk organik serta cara menghitung kadar dalam contoh yang dianalisa. Juga dipaparkan tentang kalibrasi peralatan baik eksternal maupun internal di laboratorium (Cek Antara). Tidak ketinggalan dipaparkan pula tentang bagaimana melakukan perawatan terhadap alat spektrofotometer yang digunakan. Sebagai penutup disampaikan tentang bagaimana cara laboratorium melakukan pengendalian mutu dan jaminan mutu serta control akurasi di laboratorium.

Praktik analisis dilakukan terhadap teknik pembuatan pereaksi/reagen yang diperlukan untuk analisa nitrogen seperti pembuatan larutan buffer sitrat, buffer tartrat, natrium fenolat. Peserta juga diajarkan tentang pembuatan larutan deret standar (NH4 dari ammonium sulfat dan NO3 dari Potassium nitrat), teknik pengenceran larutan , teknik pemberian pereaksi pewarna larutan agar dihasilkan data yang baik untuk anailsa N tersedia, teknik analisa Nitrogen tersedia dengan metode Indofenol blue, cara UV-Visible, dan cara pewarnaan brusin. Acara yang berlangsung selama tiga hari ini diikuti penuh antusias oleh seluruh peserta dan diskusi yang interaktif (LH, PW, AFS, HW, M.Is., Mtm).

Sumber :
Balittanah

BERITA TERKAIT