Menikmati Hidangan Laut di Tsukiji nya Indonesia

Senin, 28 September 2020, 11:21 WIB

PIM Muara Baru membalikkan persepsi masyarakat tentang pasar ikan selama ini. Pasar ini bersih dan megah, mirip pasar ikan Tsukiji di Tokyo, Jepang. | Sumber Foto:dok KKP

AGRONET --  Adalah Presiden Jokowi yang menyebut pasar ikan modern Muara Baru yang berlokasi di kawasan Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara sebagai Tsukiji nya Indonesia.

Pada saat meresmikan pasar tersebut, Maret 2019, Jokowi yakin bahwa PIM Muara Baru dapat membalikkan persepsi masyarakat tentang pasar ikan selama ini. Pasar ini bersih dan megah, mirip pasar ikan Tsukiji di Tokyo, Jepang.  

Menempati sebuah bangunan luas tiga lantai, di pasar ini terdapat 894 lapak ikan yang diisi pedagang ikan yang sebelumnya berjualan di PPI Muara Baru yang terkesan kumuh, kotor dan becek.  Pasar ikan modern ini menjadi wadah berkumpulnya para pedagang yang menawarkan ikan dan seafood segar hasil tangkapan nelayan. Ikan dan seafood dijamin kesegarannya karena para nelayan langsung menyetorkan ke pasar ini untuk dijual.

Seluruh pedagang PIM adalah UKM perikanan kelautan. PIM menjadi sarana bagi pedagang kecil dan menengah untuk mengenalkan pelbagai produk ikan. Di pasar ikan modern para pedagang bisa berjualan dengan lebih nyaman. Berbagai jenis ikan dan seafood seperti ikan tongkol, tuna, cakalang, bandeng, jambal, udang, cumi, gurita hingga sotong bisa dibeli dalam jumlah banyak maupun eceran. Harganya tentu saja lebih murah dibanding pasar lain.

BERITA TERKAIT

Bukan hanya milik para pedagang, pasar ikan modern Muara Baru juga menjadi surga bagi para penikmat seafood. Sejak diresmiman, hadirnya Pasar Ikan Modern (PIM) Muara Baru disambut antusias masyarakat Jakarta pencinta seafood. Pasar ikan yang dulu kumuh, kini menjadi tempat wisata kuliner aneka ikan laut, udang, cumi, kepiting hingga kerang laut.

Semua jenis sea food tampak diperdagangkan  lengkap. Membuat para penggemar makanan laut yang ingin berburu ikan dan seafood segar bisa langsung datang ke area pasar ikan modern.

Terlebih didukung adanya fasilitas lain yang terdapat di PIM yakni masjid yang nyaman, cold storage, ruang pengepakan, Instalasi Pengolahan Limbah (IPALI), klinik, ATM center, ruang pertemuan dan area parkir yang luas.

Wisata Kuliner, Surga Hidangan Laut

Jika sebelumnya pasar ikan di aera lama terkenal kotor, berantakan, bau ditambah lagi mahal dan tidak nyaman sehingga banyak orang enggan untuk datang. Kini setelah menjadi pasar ikan modern yang bersih,  tertib dan terawasi dengan baik oleh Perum Perindo sebagai pengelola, Pasar Ikan Modern (PIM) Muara Baru memang dirancang menjadi salah satu destinasi wisata.  

PIM Muara Baru mengusung konsep berbeda dengan pasar ikan pada umumnya. Pasar ini dibangun dengan konsep tempat belanja yang higienis, bersih, serta tak becek dan bau. Dengan terobosan ini, PIM diharapkan menarik wisatawan untuk berkunjung.

PIM Muara Baru terdiri dari dua area yakni area basah dan area kering. Area basah adalah tempat para pedagang menggelar lapak sambil memamerkan ikan-ikan segar. Sementara area kering ditempati area food court yang nyaman dan bersih. 

Pengunjung yang telah selesai berbelanja, ikan dan hasil laut lain yang masih segar bisa langsung diolah dan dimasak di area food court di lantai 2. Ada beberapa kios yang menawarkan jasa memasak. Cukup dengan menyerahkan ikan dan seafood, penjual di food court akan menawarkan berbagai pilihan olahan dan bumbu. Aneka seafood bisa diolah dengan cara dibakar, digoreng ataupun dimasak. Biaya jasa membakar hasil laut apapun mulai dari ikan, udang, cumi, dan lainnya dihargai sama yaitu Rp 25.000.

Pasar ikan ini beroperasi sejak siang hingga tengah malam, jam operasionalnya 16.00-24.00 WIB. Namun waktu ideal berbelanja yakni setelah pukul 18.00 WIB saat para pedagang sudah siap dengan berbagai seafood segar.  Jika akan datang di akhir pekan, usahakan untuk datang lebih awal, karena saking penuhnya kita harus menunggu hingga 2 jam. Pada hari Sabtu atau Minggu, area foodcourt akan buka lebih cepat. Pukul 15.00 mereka sudah siap bakar-bakar melayani pengunjung.



Beberapa tips perlu diperhatikan bagi para penggemar seafood yang berencana menikmati hidangan laut:

1. Pastikan membawa uang tunai.

Memang para pedagang di PIM Muara Baru menyediakan ikan dan seafood dalam jumlah sangat banyak namun mereka hanya menerima pembayaran tunai. Jadi sebelum mulai berbelanja, pastikan sudah memegang uang tunai secukupnya.

2. Jangan sungkan menawar.

Meskipun seafood di pasar ikan terkenal murah, jangan sungkan untuk menawar. Beberapa harga seafood masih bisa dikurangi asalkan pandai berkomunikasi dengan sang penjual. Semakin banyak yang dibeli, pedagang juga tak sungkan memberi potongan harga.

3. Datang beramai-ramai.

Mengunjungi pasar ikan sebaiknya  berjamaah. Dalam artian beramai-ramai dengan mengajak keluarga atau teman-teman. Selain lebih seru, makin banyak orang juga akan semakin murah. Tidak perlu khawatir untuk membawa kendaraan pribadi, karena PIM Muara Baru dilengkapi area parkir mobil dan motor yang luas.

4, Patuhi protokol covid-19.

Protokol kesehatan dalam konsep Normal Baru diberlakukan di Pasar Ikan Modern Muara Baru. Antara lain pemeriksaan suhu tubuh ketika memasuki pasar baik bagi penjual ikan maupun pembeli. Wastefel cuci tangan disedikan di penjuru ruangan, begitu juga hand sanitizer. Pengunjung diatur dengan visitor management, artinya pembeli harus menerapkan physical distancing yang diatur oleh customer service dari Perum Perindo sebagai pengelola pasar. (234)

BERITA TERKAIT