penggunaan pupuk hayati dapat mengurangi 50% penggunaan pupuk anorganik untuk pertumbuhan yang optimal dan mengurangi 25% penggunaan pupuk anorganik untuk mendapatkan hasil GKG yang optimal | Sumber Foto:BSIP Kementan
AGRONET -- Pupuk merupakan komponen yang penting dalam budi daya tanaman. Pupuk diberikan ke dalam tanah bertujuan untuk menyediakan unsur hara makro maupun hara mikro yang menyuburkan tanah sehingga dapat memaksimalkan pertumbuhan tanaman.
Pupuk hayati dapat menjadi pilihan pemupukan yang ramah lingkungan karena mikroorganisme yang terkandung di dalamnya dapat memproduksi sendiri secara berkelanjutan. Hasil penelitian BB Padi pada tahun 2017 berjudul “Respon Pupuk Organik dan Pupuk Hayati Agrimeth terhadap Pertumbuhan dan Hasil Padi Gogo di Indramayu” menunjukkan penggunaan pupuk hayati dapat mengurangi penggunaan pupuk anorganik sebanyak 25%.
Penelitian lain oleh BB Padi pada tahun 2017 berjudul “Pengaruh Pupuk Hayati dan Dosis NPK Anorganik terhadap Pertumbuhan dan Hasil Padi Inpari 32” menunjukkan penggunaan pupuk hayati dapat mengurangi 50% penggunaan pupuk anorganik untuk pertumbuhan yang optimal dan mengurangi 25% penggunaan pupuk anorganik untuk mendapatkan hasil GKG yang optimal.
Sumber :
BSI Kementan
Minggu, 09 Februari 2025
Sabtu, 18 Januari 2025
Senin, 13 Januari 2025
Senin, 13 Januari 2025
Senin, 30 Desember 2024
Minggu, 22 September 2024
Minggu, 22 September 2024
Kamis, 11 Januari 2024
Senin, 30 Desember 2024
Kamis, 31 Oktober 2024
Kamis, 31 Oktober 2024