Deldom, Delman Domba Khas Jawa Barat

Selasa, 02 Januari 2018, 19:44 WIB

Domba Garut | Sumber Foto:Tommy Tamtomo

AGRONET - Delman atau andong saat ini sudah jarang ditemui.  Delman masih sering terlihat jika ada kegiatan-kegiatan besar ataupun di hari libur mengisi car free day (CFD).  Dibeberapa daerah delman masih nampak di pasar-pasar tradisional, lokasi wisata, ataupun di lapangan alun-alun.  Seiring berkembangnya zaman, delman yang lazimnya menggunakan kuda kini sudah banyak ditemui delma domba.

Fungsi delman sebagai moda transportasi pun kini bergeser sebagai sarana hiburan.  Delman Domba atau kerpa disapa deldom, awalnya hanya ada di Taman Raflesia, Ciamis, Jawa Barat.  Keunikan deldom merambah hingga ke berbagai daerah, khususnya di Pulau Jawa.  Garut, sebagai sentra Domba Garut juga turut mengembangkan Deldom ini.  Alun-alun Garut atau Lapangan Oto Iskandar Dinata tempat berkumpulnya Deldom.

Tidak perlu merogoh kocek cukup dalam, cukup dengan 5.000 rupiah, deldom siap mengantar penumpang berputar alun-alun sebanyak dua kali.  Deldom mampu mengangkut 3 sampai 4 orang balita, untuk orang dewasa deldom hanya diperbolehkan 1 orang saja.  Amir salah satu pengguna deldom dewasa menyebatakan, “Usia saya 20 tahun, tapi karena saya hanya 40 kg jadi saya berani naik deldom.  Kalau Saya berat kasian deldomnya.”

Asep pemilik deldom mengakui dengan menjadikan domba miliknya menjadi deldom, ada tambahan pemasukan untuknya.  “Kalau lagi sepi, minimal bawa pulang 50 ribu.  Kalau musim liburan dan bulan puasa biasanya lebih dari 300 ribu,” ujarnya.  Asep memilih usaha domba, selain menguntungkan, pemeliharaannya pun mudah.  (269)