AGRONET--Gebyar Bakso Merah Putih Indonesia Bersatu, Minggu (3/4) bertempat di Lapangan Deltamas, Desa Hegarmukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat.   Para pedagang dan penikmat bakso  pun berkumpul di sana.

Begitupun dengan Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara, Iriana serta Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.  "Saya sengaja tidak sarapan agar bisa menikmati bakso bersama Bapak, Ibu, dan saudara-saudara semuanya," ujar Kepala Negara.

Di tempat berbeda, tenaga pengajar Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari, Indra Wati menyebutkan, "Bakso juga diminati masyarakat papua.  Disini kami menyebutknya dengan istilah pentolan."  Tak hanya berasal dari daging sapi, pentolan khas di Papua juga berasal dari daging rusa.

Meski tidak ikut hadir dalam kegiatan Gebyar Bakso, Indra Watipun turut bangga bahwa bakso menjadi kudapan yang membumi.  kembali ke Gebyar Bakso Merah Putih, kegiatan ini menembus rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) makan bakso terbanyak se-Indonesia.   Dalam gelaran acara, Paguyuban Pedagang Mie dan Bakso (PAPMISO) menyampaikan keinginannya menjadikan bakso sebagai kuliner khas Indonesia.

Presiden pun menanggapinya dengan positif.  Menurut Presiden, bakso ditemui setiap hari di setiap gang dan komplek perumahan.  "Kita semuanya ingin agar bakso bisa menjadi makanan kuliner khas Indonesia, khas Nusantara, setuju enggak kita tetapkan sebagai makanan atau kuliner khas Indonesia?" tanya Presiden yang kemudian diamini para hadirin Gebyar Bakso Merah Putih Indonesia Bersatu. (269)